Sidoarjo, 21 November 2024 – Badan Penjaminan Mutu (BPM) Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (UNUSIDA) melakukan kunjungan studi banding ke Sistem Penjaminan Mutu (SPM) Institut Teknologi Bandung (ITB). Kegiatan yang berlangsung pada Kamis, 21 November 2024 ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman mengenai strategi memperoleh Akreditasi Nasional, penerapan Outcome-Based Education (OBE), serta pengembangan standar mutu pendidikan yang dapat mendukung daya saing di tingkat internasional.
SPM ITB sendiri telah berhasil memperoleh sejumlah akreditasi internasional dan dikenal dengan sistem penjaminan mutu yang komprehensif. Dalam kesempatan ini, mereka juga berbagi tentang pengembangan kebijakan dan prosedur yang mendukung integrasi kurikulum berbasis hasil (outcome-based), serta pentingnya kinerja penelitian untuk menunjang reputasi universitas. Pada studi banding tersebut juga membahas berbagai topik penting terkait kualitas pendidikan tinggi, termasuk tantangan dalam mempertahankan akreditasi nasional serta cara-cara implementasi OBE yang dapat meningkatkan relevansi dan kualitas lulusan
Rombongan BPM UNUSIDA yang terdiri dari Kepala BPM Atik Widiyanti, S.Si., M.T., Ketua Divisi Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Nafia Ilhama Qurratu’aini, S.E., M.M. serta dosen perwakilan dari pimpinan program studi UNUSIDA, Muhammad Tamyiz, P.hD. disambut langsung oleh tim pengelola SPM ITB yang dipimpin oleh Ketua SPM ITB, Prof. Ir. Dr.rer.nat. Poerbandono. Turut hadir juga Sekretaris SPM ITB yang berbagi pengalaman dan strategi yang telah diterapkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di ITB diantaranya Dr. Yosi Agustina Hidayat ST. MT. selaku Sekretaris SPM ITB Bidang WCU yang menjelaskan strategi meningkatkan reputasi universitas dan meraih ranking pada World University Ranking. Selanjutnya Ir. Winny Wulandari, Ph.D. sebagai Sekretaris SPM ITB Bidang Akreditasi membahas banyak hal mengenai strategi mendapatkan strategi unggul untuk akreditasi nasional dan mengenalkan pentingnya implemantasi OBE untuk meraih akreditasi internasional. Diskusi dilanjutkan dengan pemabahasan standar mutu dan alur SPMI yang dipaparkan oleh Dr. Kiki Vierdayanti S.Si.,M.Sc. selaku Sekretaris SPM ITB Bidang Pengembangan Mutu.
Menurut Kepala BPM UNUSIDA, Atik Widiyanti, S.Si., M.T. kunjungan ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas akademik dan standar mutu UNUSIDA. “Kami berharap dapat belajar banyak dari pengalaman ITB dalam menghadapi proses akreditasi serta implementasi OBE. Hal ini sangat penting untuk mempersiapkan UNUSIDA agar bisa bersaing secara internasional dalam dunia pendidikan tinggi,” ujarnya.
Kunjungan studi banding ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru dan langkah konkret bagi UNUSIDA untuk lebih meningkatkan kualitas pendidikan dan pengelolaan mutu, serta mempersiapkan perguruan tinggi untuk bersaing di tingkat global.
UNUSIDA berharap, dengan adanya kolaborasi dan berbagi pengalaman ini, upaya pengembangan mutu pendidikan di UNUSIDA dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif baik di tingkat nasional maupun internasional.